Rabu, Oktober 15, 2025
Berita Madrasah

Lomba Hias Parsel Warnai Kemah Budaya MTsN 8 Sleman 2025

Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) – Rangkaian kegiatan Kemah Budaya MTsN 8 Sleman Tahun 2025 semakin semarak dengan digelarnya Lomba Menghias Parsel yang diikuti oleh seluruh regu peserta kemah. Kegiatan ini dilaksanakan di Bumi Perkemahan Banyunibo, Prambanan, Sleman, pada Selasa (17/06/2025), hari ketiga kemah budaya.

Dalam lomba ini, setiap regu mengirimkan perwakilan siswa untuk menghias parsel berisi makanan, sayuran, dan buah-buahan. Para peserta memanfaatkan kreativitas mereka untuk menyusun parsel seindah dan seunik mungkin, memperhatikan estetika dan keselarasan isi parsel. Kegiatan ini tidak hanya mengasah kemampuan seni dan kerja sama tim, tetapi juga menanamkan nilai kepedulian dan penghargaan terhadap hasil bumi serta budaya berbagi.

Penilaian lomba dilakukan oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Humas MTsN 8 Sleman, Hj. Rini Sri Hastuti, S.Pd., dan Kak Nanda, salah satu pembina Pramuka. Keduanya menilai berdasarkan kriteria kerapian, kreativitas, kekompakan tim, serta kesesuaian tema. “Kami sangat mengapresiasi semangat dan ide-ide kreatif dari para peserta. Lomba ini menjadi wadah bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan belajar bekerja sama,” ujar Hj. Rini di sela-sela kegiatan.

Salah satu peserta dari regu Putri VII F, Chelsea Nisa Amira, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti lomba. “Saya sangat senang bisa berpartisipasi dalam lomba menghias parsel. Kami belajar menghargai makanan, bekerja sama dalam kelompok, dan mengekspresikan kreativitas kami,” ujarnya.

Lomba parsel merupakan bagian dari giat prestasi dalam Kemah Budaya MTsN 8 Sleman Tahun 2025, yang dilaksanakan selama tiga hari, Selasa–Kamis (17–19 Juni 2025). Kemah ini mengusung tema “Tumbuh dalam Iman, Bersatu dalam Perbedaan, dan Bersinar untuk Nusantara.” Kegiatan diikuti oleh 181 siswa kelas VII, dibimbing oleh 37 panitia yang terdiri dari guru, 6 pembina internal, dan 3 pembina luar.

Selain lomba hias parsel, kegiatan kemah juga meliputi giat umum seperti ibadah, olahraga, permainan besar (outbond), dan bakti masyarakat; giat prestasi seperti hasta karya, wide game, halang rintang, dan pentas seni; serta giat lomba seperti fashion show bertema adat, PBB, isyarat/semboyan, memasak, pidato, dan geguritan.

Kepala Madrasah yang juga Kamabigus MTsN 8 Sleman, Kak Agus Sholeh, S.Ag., menyampaikan apresiasi atas antusiasme siswa dan kerja keras panitia. “Melalui kegiatan ini, semoga lahir generasi yang cinta budaya, siap menghadapi tantangan zaman, dan terus menjunjung tinggi nilai-nilai kepramukaan,” tutur Kak Agus dalam amanatnya.

Kemah Budaya MTsN 8 Sleman Tahun 2025 bukan sekadar kegiatan perkemahan, melainkan juga media pendidikan karakter, penguatan budaya lokal, serta pembentukan pribadi yang tangguh, kreatif, dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Lomba menghias parsel menjadi bukti bahwa semangat kolaborasi dan kecintaan terhadap budaya bisa tumbuh sejak usia dini, dalam suasana belajar yang menyenangkan dan penuh makna. (idw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

♿ Aksesibilitas