Upacara Penutupan Kemah Budaya MTsN 8 Sleman

Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) — Kemah Budaya MTsN 8 Sleman Tahun 2025 resmi ditutup melalui sebuah upacara yang berlangsung pada Kamis pagi (19/06/2025) di Bumi Perkemahan Candi Banyunibo. Upacara yang penuh khidmat dan haru ini menjadi penanda berakhirnya rangkaian kegiatan yang berlangsung sejak dua hari sebelumnya.
Bertindak sebagai pembina upacara adalah Kak Hartini, guru sekaligus pembina Pramuka MTsN 8 Sleman. Dalam amanatnya, beliau menyampaikan apresiasi atas semangat, kedisiplinan, dan kreativitas seluruh peserta selama mengikuti Kemah Budaya. Hartini juga menekankan bahwa nilai-nilai kemandirian, gotong royong, serta kecintaan terhadap budaya yang telah dipupuk selama kegiatan, harus terus dibawa ke dalam kehidupan sehari-hari.
“Bukan soal siapa yang menang dan kalah, tetapi siapa yang mampu belajar, bekerja sama, dan bangga terhadap budayanya. Itulah regu terbaik sejati,” tutur Hartini dalam pidatonya.
Salah satu momen yang paling ditunggu adalah pengumuman kejuaraan selama kemah berlangsung. Dalam sesi ini, diumumkan Regu Tergiat, yaitu regu yang paling aktif, kompak, dan disiplin selama kegiatan. Tak kalah meriah, diumumkan pula pemenang Kelas Terkeren, yang dinilai berdasarkan kekompakan, kreativitas, dan semangat mereka dalam seluruh rangkaian lomba dan penampilan.
Sebagai penutup, dilaksanakan prosesi jabat tangan seluruh peserta kemah dengan Dewan Penggalang, para pembina Pramuka, dan Bapak/Ibu guru. Suasana penuh haru terasa saat para siswa bersalaman dan saling mengucapkan terima kasih serta salam perpisahan. Banyak peserta yang tampak enggan meninggalkan kebersamaan yang telah terjalin selama kemah.
Kemah Budaya MTsN 8 Sleman 2025 yang mengusung tema “Tumbuh dalam Iman, Bersatu dalam Perbedaan, Bersinar untuk Nusantara” ini telah menjadi ajang pembelajaran luar kelas yang memperkuat karakter siswa dalam bingkai budaya, nasionalisme, dan spiritualitas.
Kegiatan ini diikuti oleh 191 siswa kelas VII, dipandu oleh 37 panitia yang terdiri dari guru, pembina, dan pembina luar. Dengan berbagai kegiatan seperti wide game, lomba geguritan, fashion show, memasak, pentas seni, hingga permainan tradisional, Kemah Budaya MTsN 8 Sleman ditutup dengan kesan mendalam dan semangat baru bagi seluruh peserta. (idw)