Seluruh Guru MTsN 9 Sleman Dapat Penguatan Materi Kebijakan Kemenag pada Workshop Pembelajaran Mendalam dalam Rangka HGN 2025

Kemenag Sleman News (MTsN 9 Sleman) – MTsN 9 Sleman menggelar workshop “Pembelajaran Mendalam: Mewujudkan Dimensi Profil Lulusan Berlandaskan Nilai Panca Cinta” pada Selasa (25/11/2025) sebagai rangkaian perayaan Hari Guru Nasional (HGN) 2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru MTsN 9 Sleman dan menghadirkan banyak narasumber salah satunya yaitu Tulus Dumadi, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Dikmad) Kementerian Agama Kabupaten Sleman.
Dalam pemaparannya, Tulus Dumadi menyampaikan penguatan terkait Kebijakan Kementerian Agama (KMA) 1503 Tahun 2025 yang menjadi pedoman baru dalam penyelenggaraan pendidikan madrasah. Beliau menekankan pentingnya transformasi pembelajaran yang lebih bermakna, mendalam, dan berpihak pada perkembangan karakter peserta didik. “Guru memiliki peran sentral dalam mewujudkan profil lulusan madrasah yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kaya nilai moral dan spiritual. Nilai Panca Cinta yang terdiri dari cinta Tuhan, cinta sesama manusia, cinta tanah air, cinta ilmu, dan cinta lingkungan harus menjadi fondasi dalam setiap proses pembelajaran,” tutur Tulus Dumadi dalam sesi pemaparan.

Materi yang disampaikan memberikan wawasan baru bagi para guru mengenai arah kebijakan Kemenag, khususnya terkait implementasi pembelajaran mendalam yang menekankan inquiry, refleksi, karakter, dan relevansi konteks kehidupan siswa. Para guru juga diajak memahami integrasi nilai-nilai Panca Cinta sebagai ciri khas pendidikan madrasah. Kepala MTsN 9 Sleman Siti Juwariyah menyampaikan apresiasi atas kesediaan Kasi Dikmad memberikan penguatan materi. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas guru dalam merancang pembelajaran yang lebih berkualitas dan berorientasi pada pengembangan karakter holistik.
Workshop berlangsung dengan interaktif, ditandai dengan diskusi, tanya jawab, serta refleksi bersama. Para guru mengaku sangat terbantu dengan penjelasan terkait KMA 1503/2025 yang kini menjadi acuan utama dalam penyusunan program pembelajaran madrasah. Dengan terselenggaranya workshop ini, MTsN 9 Sleman menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat profesionalisme guru serta menyelaraskan pembelajaran dengan arah kebijakan terbaru Kementerian Agama demi mewujudkan madrasah yang unggul, berkarakter, dan berdaya saing. (IM)
