Sabtu, Desember 27, 2025
Berita Madrasah

Eratkan Ikatan Kekeluargaan, Delegasi MTsN 8 Sleman Sambangi Kediaman Ibu Sri Handayani

Kemenag Sleman News – (MTsN 8 Sleman) Di tengah hiruk-pikuk agenda akhir semester, sebuah momen hangat tercipta saat perwakilan keluarga besar MTsN 8 Sleman meluangkan waktu untuk melakukan anjangsana sosial ke kawasan Depok, Sleman pada Kamis (18/12/2025). Kunjungan ini ditujukan ke kediaman Ibu Dra. Sri Handayani, S.Pd., salah satu guru senior di madrasah tersebut. Kedatangan rombongan bukan tanpa alasan; mereka hadir untuk memberikan dukungan moril dan menjenguk suami dari Ibu Sri Handayani yang saat ini sedang dalam kondisi kurang sehat dan memerlukan perawatan intensif di rumah.

Rini Sri Hastuti, S.Pd., selaku Wakil Kepala Madrasah Bidang Humas, menjadi motor penggerak dalam kunjungan penuh empati ini. Dalam suasana ruang tamu yang tenang, Rini menyampaikan pesan-pesan penguat hati dan ungkapan keprihatinan yang mendalam mewakili seluruh civitas akademika MTsN 8 Sleman. Ia menegaskan bahwa hubungan antarguru di madrasah telah melampaui batas profesionalitas pekerjaan, melainkan sudah tumbuh menjadi ikatan persaudaraan yang saling merasakan duka maupun suka.

β€œKami hadir di sini membawa doa dan semangat dari teman-teman di madrasah. Kami berharap Ibu Handayani tetap kuat dan sabar, serta yakin bahwa ujian kesehatan ini adalah bagian dari kasih sayang Tuhan,” ujar Rini Sri Hastuti di sela-sela perbincangan. Kehadiran rekan sejawat ini seolah menjadi oase bagi Ibu Sri Handayani yang tengah fokus memberikan perawatan terbaik bagi sang suami, memberikan jeda sejenak untuk berbagi cerita dan beban pikiran kepada sahabat-sahabat seprofesi.

Suasana menjadi semakin syahdu dan penuh khidmat ketika Bapak Muhammad Nurhadi didaulat untuk memimpin sesi doa bersama. Dengan menundukkan kepala, seluruh rombongan yang hadir larut dalam lantunan doa-doa kesembuhan. Bapak Muhammad Nurhadi memohonkan keberkahan dan pemulihan kesehatan bagi suami Ibu Sri Handayani agar segera diangkat penyakitnya sehingga dapat kembali berkumpul bersama keluarga dalam kondisi sehat walafiat. Momentum spiritual ini menjadi puncak penguat batin bagi semua yang hadir di ruangan tersebut.

Merespons kehadiran dan perhatian yang begitu tulus, Ibu Dra. Sri Handayani tak mampu menyembunyikan rasa harunya. Beliau menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada rekan-rekan guru yang telah meluangkan waktu di tengah padatnya jadwal madrasah untuk menempuh perjalanan menuju kediamannya. Baginya, kunjungan ini merupakan bukti nyata bahwa lingkungan kerjanya adalah sebuah ekosistem yang sehat secara sosial, di mana rasa kemanusiaan selalu ditempatkan di atas segalanya.

Kunjungan sosial seperti ini terus dipelihara oleh MTsN 8 Sleman sebagai tradisi β€œngaruhke” atau saling memperhatikan kondisi satu sama lain. Melalui kegiatan sederhana namun bermakna ini, madrasah berupaya membangun pondasi internal yang kokoh. Dengan guru-guru yang merasa didukung dan dihargai dalam setiap situasi kehidupan, diharapkan semangat tersebut dapat menular ke ruang-ruang kelas, menciptakan atmosfer pendidikan yang penuh kasih sayang sesuai dengan visi madrasah yang humanis. (adp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

β™Ώ Aksesibilitas