Silaturahmi Kunci Kelapangan Rezeki, Inti Pengajian Triwulan MTsN 8 Sleman

Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) – Keluarga besar MTsN 8 Sleman mengadakan pengajian triwulan rutin pada Minggu (28/7/2024) di Rumah Makan Sego Kembul, Prambanan, Sleman. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh guru, staf, serta keluarga mereka, dengan tujuan mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari.

Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag., juga turut memberikan sambutan dalam acara ini. Beliau menyampaikan bahwa pengajian triwulan ini bukan hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat iman dan taqwa seluruh keluarga besar MTsN 8 Sleman. “Dengan menjaga silaturahmi, kita berharap dapat memperoleh keberkahan dalam setiap langkah dan aktivitas kita, baik di lingkungan sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Agus Sholeh.

Pengajian ini dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan sambutan yang kemudian dilanjutkan dengan ceramah oleh Ustadz Syaikhona Hasan. Materi inti dari pengajian yang disampaikan oleh Ustadz Syaikhona Hasan mencakup beberapa poin penting. Pertama, pentingnya Silaturahmi. Ustadz Hasan menekankan bahwa silaturahmi dapat melapangkan rezeki dan memanjangkan umur. Beliau menyampaikan hadits yang diriwayatkan oleh HR. Bukhari dan Muslim, “Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah tali silaturahmi.” Beliau mengajak seluruh hadirin untuk selalu menjaga hubungan baik dengan sesama, sebagai bentuk implementasi dari ajaran Islam yang rahmatan lil alamin.

Kedua, lima hal yang membuat dunia seperti taman. Diantaranya: pemimpin yang adil, kepemimpinan yang adil dapat menciptakan keseimbangan dalam masyarakat. Orang berilmu yang mengamalkan ilmunya, Ulama yang mengajarkan dan mengamalkan ilmu pengetahuan mereka membawa cahaya bagi masyarakat. Pedagang yang jujur, Kejujuran dalam berdagang menciptakan kepercayaan dan kesejahteraan ekonomi. Doa orang miskin, doa dari orang-orang yang kurang beruntung dapat menjadi kekuatan yang besar. Orang kaya yang dermawan, kedermawanan dari orang-orang kaya membantu menciptakan keseimbangan sosial dan mendukung mereka yang membutuhkan.

Acara pengajian triwulan ini mendapat respon positif dari seluruh peserta. Keluarga besar MTsN 8 Sleman diharapkan dapat terinspirasi dan termotivasi untuk terus menjaga dan mempererat tali silaturahmi, serta meningkatkan amal ibadah dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan adanya pengajian triwulan ini, keluarga besar MTsN 8 Sleman berharap dapat selalu menjaga keharmonisan dan kekompakan, serta mendapatkan keberkahan dalam segala aspek kehidupan. (hm8/tnf)