Rombongan MTsN 7 Sleman Kunjungi Ekspo Kemandirian Pesantren di UIN Sunan Kalijaga
Kemenag Sleman News (MTsN 7 Sleman) – Menggunakan bus rombongan MTsN 7 Sleman yang terdiri perwakilan peserta didik kelas 8 dan guru mengunjungi Ekspo Kemandirian Pesantren yang bertempak di Halaman Poliklinik Kampus UIN Sunan Kalijaga, Kamis (17/10/2024). Kepala MTsN 7 Sleman Samsul Arifin, S.Ag. juga turut serta mendampingi peserta didik dalam kunjungan tersebut bersama beberapa guru pendamping lainnya yang terdiri dari Waka Kesiswaan Rahmi Hidayat, S.Pd. dan staf Humas Suci Purnama Sari, S.Si.
Expo Kemandirian Pesantren merupakan Kerjasama UIN Sunan Kalijaga dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta. Event yang diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional 2024 tersebut mengambil tema “Empowering Knowledge Shaping the Future. Tema tersebut sejalan dengan tema HSN 2024 yaitu “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”. Ekspo dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga pada Rabu (16/10/2024)
Rombongan MTsN 7 Sleman disambut dengan hangat oleh pihak penyelenggara. MTsN 7 Sleman diberi kesempatan untuk naik ke atas panggung ekspo. Kepala MTsN 7 Sleman Samsul Arifin, S.Ag. dalam kesempatan ini memperkenalkan MTsN 7 Sleman dan mengungkap tentang visi madrasah serta agenda yang akan dilaksanakan dalam perinagatan hari santri. “Madrasah kami juga mengadakan upacara Hari Santri 2024 selain itu kami juga mengirimkan tim hadroh kami dalam pawai hari Santri di Lapangan denggung. Guna memeriahkan Hari Santri 2024, kami juga akan menyelenggarakan karnaval dan lomba-lomba pada hari santri tahun ini, “ungkap Samsul Arifin.
Selanjutnya, Rombongan MTsN 7 Sleman berkeliling dari stand ke stand untuk menyaksikan berbagai macam hasil karya dari berbagai pesantren dan Madrasah Aliyah se Provinsi D.I. Yogyakarta. Jonas salah satu peserta didik kelas 8B mengungkapkan kesan yang didapat dari kunjungan tersebut.“Saya merasa sangat senang bisa mendapatkan kesempatan berkunjung di Ekpo Kemandirian Pesantren, karena selain bisa jalan-jalan menyelusuri Kota Jogja kami juga mendapatkan pengetahuan yang luar biasa bahwa ternyata potensi pesantren dan madrasah khususnya di Yogyakarta ini sungguh luar biasa bahkan dapat membangun amal usaha sendiri guna membangun pesantren masing-masing , “ujar Jonas ketika ditanya kesan kunjungan kali ini. (RDT)