Kamis, Oktober 16, 2025
Berita Madrasah

MTsN 4 Sleman Gelar Penguatan Moderasi Beragama, Ciptakan Generasi Toleran dan Harmonis

Kemenag Sleman News (MTsN 4 Sleman) – Di sela pembelajaran keagamaan saat bulan Ramadhan, MTsN 4 Sleman menggelar kegiatan penguatan moderasi beragama, Kamis (13/3/2025). Bertempat di Masjid Al Madinah, kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX serta para guru dan pegawai madrasah. Acara ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai toleransi, cinta damai, dan semangat keberagaman dalam kehidupan sehari-hari.

Kepala MTsN 4 Sleman, Harsoyo, S.Pd, hadir sebagai narasumber utama dalam kegiatan ini. Dalam pemaparannya, Harsoyo menekankan pentingnya moderasi beragama sebagai upaya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. “Moderasi beragama bukan hanya sekadar konsep, tetapi harus menjadi praktik dalam kehidupan sehari-hari. Kita harus menanamkan nilai kemanusiaan, keadilan, dan keseimbangan agar bisa hidup berdampingan dengan damai,” tegasnya di hadapan para siswa.

Lebih lanjut, Harsoyo menjelaskan kata kunci dalam moderasi beragama, yaitu kemanusiaan, kemaslahatan umum, keadilan, keseimbangan, kepatuhan pada konstitusi, komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan, serta penghormatan terhadap tradisi. Ia menegaskan bahwa nilai-nilai tersebut harus terus ditanamkan di lingkungan pendidikan agar tercipta generasi yang berakhlak mulia dan berwawasan kebangsaan.

Sementara itu Wakil Kepala Madrasah bidang Kurikulum MTsN 4 Sleman, Astuti Kusumawati, S.Hum, turut memberikan pandangannya mengenai pentingnya kegiatan ini bagi para siswa. “Kami ingin menanamkan nilai-nilai keberagaman sejak dini. Dengan memahami moderasi beragama, siswa dapat tumbuh menjadi pribadi yang menghargai perbedaan dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah persatuan,” ungkapnya.

Kegiatan ini ditutup dengan pesan motivasi dari Kepala Madrasah yang mengajak seluruh peserta untuk terus mengamalkan ajaran agama dengan cara yang moderat. “Mari kita menjadi generasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan secara seimbang. Jangan sampai kita terjebak dalam sikap ekstrem yang justru dapat merugikan diri sendiri dan lingkungan sekitar,” pungkas Harsoyo.

Dengan adanya penguatan moderasi beragama ini, diharapkan siswa MTsN 4 Sleman dapat menjadi agen perubahan yang membawa kedamaian dan keharmonisan di tengah masyarakat yang beragam. Semangat toleransi dan persatuan harus terus dipupuk agar dapat membangun bangsa yang lebih baik di masa depan. (epr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

♿ Aksesibilitas