MAN 3 Sleman Gelar Uji Publik Kurikulum 2025/2026: Wujud Komitmen Menuju Kurikulum Berkualitas
Kemenag Sleman News (MAN 3 Sleman) – MAN 3 Sleman menyelenggarakan acara uji publik kurikulum pada hari Jumat (11/7/2025) di ruang AVA. Kegiatan penting ini digelar dalam rangka mendapatkan masukan dan umpan balik dari berbagai pemangku kebijakan terhadap rancangan kurikulum yang telah disusun.
Forum ini dihadiri sejumlah tokoh penting dalam bidang pendidikan. Hadir H. Abd Su’ud, S.Ag., M.S.I. Kabid Dikmad Kanwil Kemenag DIY; Anita Isdarmini, S.Pd., M.Hum. Sub Koordinator Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY; Suwito, M.Pd., dari Balai Dikmen Kab. Bantul Dinas Dikpora DIY; Dra. Hj. Ida Uswatun Hasanah, M.Pd., pengawas; serta Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si., pelaksana harian komite MAN 3 Sleman.
Unsur lain yang turut hadir dalam acara uji publik yakni guru, pegawai, perwakilan murid dari Dewan Siswa (Dewa), dan tamu undangan yang lain. Acara ini dipandu oleh Dr. Failasufah, M.Pd.I selaku moderator. Selanjutnya, Wakil kepala madrasah bidang kurikulum, Nurudin Mahmud, S.Pd., M.Si. menyampaikan paparan singkat dari dokumen kurikulum MAN 3 Sleman.
Anita Isdarmini memberikan perhatian khusus pada aspek redaksional dan tata bahasa dalam dokumen kurikulum. Ia menyoroti pentingnya penggunaan bahasa yang jelas, efektif, dan sesuai kaidah agar kurikulum tidak hanya mudah dipahami, tetapi juga memiliki nilai akademik yang kuat. Tak hanya itu, Anita juga memberikan berbagai masukan konstruktif untuk perbaikan konten dan struktur kurikulum.
Hal serupa disampaikan oleh Suwito, pejabat dari Balai Dikmen Kab. Bantul. Selain masalah redaksi, Ia mengatakan pentingnya mereview visi dan misi madrasah dengan tujuan agar ada keselaran. Masukan terakhir disampaikan oleh Abd Su’ud yang menekankan kepada seluruh civitas MAN 3 Sleman untuk berkomitmen menjaga tagline “Madrasah Para Juara”.
“Tagline Madrasah Para Juara ini merupakan hal pokok yang harus ditanamkan dalam mindset. Sehingga kita berharap MAN 3 Sleman bisa kembali kepada jati dirinya,” terangnya.
Menanggapi arahan dan masukan yang diberikan, Singgih Sampurno menyampaikan apresiasinya atas kontribusi para hadirin dalam proses penyempurnaan kurikulum ini. Ia menegaskan bahwa seluruh masukan yang disampaikan akan segera ditindaklanjuti oleh tim pengembang kurikulum madrasah.
“Kami berkomitmen untuk menjadikan kurikulum MAN 3 Sleman sebagai acuan yang tidak hanya memenuhi standar nasional, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan zaman,” ujar Singgih. (est)