Apel MTsN 6 Sleman Diwarnai Pembacaan Memoar Empat Tahun di Tsandiesta Karya Alistyono Pramuhadi
Kemenag Sleman News (MTsN 6 Sleman)- Apel pagi MTsN 6 Sleman edisi Senin (21/07/2025) diwarnai momentum perpisahan dengan guru-guru yang mendapat SK pindah tugas, yaitu Guru Bahasa Inggris – Alistyono Pramuhadi, Guru PJOK – Muhammad Ikhwan Nurokhim, dan Guru IPA – Sri Wahyuni yang berhalangan hadir pada apel ini. Perpindahan tugas ini menjadi suatu keniscayaan bagi ASN di lingkungan Kemenag DIY sebagai upaya pemerataan dan penyegaran.
Seremonial perpisahan berlangsung selepas amanat pembina apel. Alistyono dipindahtugaskan ke MTsN 1 Yogyakarta, Muhammad Ikhwan ke MTsN 10 Sleman, dan Sri Wahyuni ke MTsN 3 Bantul. Ikhwan dalam kata pamitannya memberikan pesan kepada seluruh siswa MTsN 6 Sleman agar dapat berkembang secara mandiri dan terus tumbuh saling menyayangi. “Anak-anak MTsN 6 Sleman sudah sewajarnya menjaga kemandirian dan motivasi untuk dapat berprestasi baik. Kalian harus dapat menempatkan diri dan menjaga solidaritas antarteman tanpa diskriminasi,” tegasnya.
Alistyono yang menerima SK pindah tugas di jelang dua tahun terakhir pengabdiannya menorehkan sajak “Memoar Empat Tahun di Tsandiesta” yang khusus dituliskan untuk seluruh murid MTsN 6 Sleman. Dua halaman memoar yang dituliskan sarat ketulusan sebagai wujud cinta Alistyono kepada seluruh murid MTsN 6 Sleman. Memoar ini dibacakannya dengan penuh emosional dan diakhiri dengan penggalan lantunan syair lagu Samsons berjudul “Kenangan yang Terindah”. Suasana apel terasa penuh haru dan menjadi peristiwa yang tak terlupakan.
“Kami sangat kehilangan sosok Pak Alis yang selalu perhatian dan ceria menyapa kami. Semoga Pak Alis selalu sehat dan sukses di tempat yang baru,” ungkap Carissa, salah satu siswa kelas 9. Momentum perpisahan keduanya diakhiri dengan jabat tangan dengan seluruh peserta apel juga foto-foto bersama segenap murid. Semoga ketiga guru yang dipindahtugaskan diberikan kemudahan melanjutkan pengabdian di tempat yang baru. (sfd)