Wali Kelas Dampingi Pelaksanaan Hari Pertama MBG di MTsN 8 Sleman
Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) — Hari pertama pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di MTsN 8 Sleman, Senin (4/8/2025), berlangsung tertib dan lancar. Selain antusiasme para siswa, keberhasilan kegiatan ini tidak lepas dari peran aktif para wali kelas yang turut mendampingi proses distribusi makanan hingga kegiatan makan bersama di ruang kelas.
Sebanyak 576 siswa dari kelas VII, VIII, dan IX menerima makanan bergizi melalui program yang merupakan hasil kerja sama MTsN 8 Sleman dengan Badan Gizi Nasional, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Jobohan, dan Bumkalma LKD Rorojonggrang Sembada. Program ini diawali dengan seremoni penyerahan makanan secara simbolis kepada kepala MTsN 8 Sleman dan dilanjutkan ke perwakilan siswa.
Setelah kegiatan simbolis, para siswa diarahkan kembali ke kelas masing-masing untuk menerima makanan yang telah disiapkan oleh regu piket harian. Sistem distribusi ini melibatkan siswa secara aktif, di mana setiap kelas mengirimkan tim piket untuk mengambil makanan dari titik distribusi, membagikannya kepada teman sekelas, dan mengembalikan wadah makanan setelah digunakan. Di sinilah peran wali kelas menjadi sangat penting.
Wali kelas tidak hanya bertugas memantau, tetapi juga menjadi pendamping langsung yang membimbing siswa dalam proses pembagian, menjaga ketertiban, serta memastikan suasana makan berlangsung nyaman, bersih, dan menyenangkan. Kehadiran guru di tengah siswa saat menikmati menu nasi, ayam goreng crispy asam manis, tumis buncis, tahu goreng, dan buah kelengkeng, menciptakan nuansa kekeluargaan yang hangat.
“Alhamdulillah, anak-anak sangat antusias dan terlihat senang. Kami para wali kelas ikut mendampingi sejak makanan tiba, membantu jika ada kendala, serta memastikan semuanya tertib dan tidak terburu-buru. Ini bukan hanya soal makan gratis, tapi juga pembelajaran karakter dan kebersamaan,” ungkap Sri Utaminingrum, S.Pd., wali kelas VII F.
Waka Kesiswaan MTsN 8 Sleman, Ika Sudaryatiningsih, S.Pd., juga memberikan apresiasi tinggi atas keterlibatan para wali kelas. “Kehadiran wali kelas sangat membantu kelancaran program MBG. Mereka menjadi jembatan antara siswa dan tim pelaksana. Kami berharap keterlibatan ini terus berlanjut setiap harinya agar tidak hanya gizi siswa yang terpenuhi, tetapi juga terbentuk sikap disiplin, tanggung jawab, dan saling peduli,” tuturnya.
Suasana kelas pada hari pertama MBG terlihat berbeda dari biasanya. Banyak siswa yang makan dengan lahap, bahkan piring mereka tampak bersih tanpa sisa. Beberapa guru juga menyampaikan bahwa kegiatan makan bersama ini memberi semangat baru dan menjadi ruang interaksi positif antara siswa dan guru.
Dengan sinergi antara siswa, guru, dan tim pelaksana, MTsN 8 Sleman optimis program MBG tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik peserta didik, tetapi juga memberikan kontribusi besar dalam membentuk karakter dan budaya belajar yang lebih baik di madrasah. (idw)