Senin, Oktober 13, 2025
Headline

Kakankemenag Sleman Dorong Sinergi Pentahelix di MI Al Huda

Kemenag Sleman News — Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dan menyesuaikan arah kurikulum yang lebih relevan, Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif Al Huda Karangnongko menyelenggarakan kegiatan Review Kurikulum Tahun Ajaran 2025/2026, yang dilangsungkan di Masjid Miftahul Huda pada Jumat (22/8/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman, H. Nadhif, S.Ag., M.S.I., Pengawas Madrasah, Tri Wahyuni, S.Pd., jajaran pengurus Yayasan PP P. Diponegoro seperti Drs. Jambari, H. Saliman, S.Ag., dan TM. Masyhudan, serta para pendidik dan pengelola MI Al Huda.

Dalam sambutannya, H. Nadhif mengapresiasi langkah MI Al Huda yang telah menyelenggarakan uji publik kurikulum sebagai bentuk transparansi dan komitmen terhadap perbaikan mutu pendidikan.

“Saya berkeyakinan bahwa penyusunan kurikulum ini telah melalui proses panjang. Uji publik hari ini adalah langkah penting dalam menyempurnakan dokumen kurikulum, sekaligus bentuk transparansi kepada masyarakat, khususnya orang tua dan peserta didik,” ujar H. Nadhif.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sinergitas dan kolaborasi antara seluruh unsur madrasah dan masyarakat demi keberhasilan implementasi kurikulum ke depan.

“Implementasi kurikulum harus melibatkan semua unsur: guru, wali murid, komite, dan masyarakat sekitar. Kolaborasi ini yang akan membuat penerapan kurikulum menjadi optimal,” imbuhnya.

Tak hanya itu, H. Nadhif juga memperkenalkan pendekatan kemitraan Pentahelix sebagai strategi sukses madrasah dalam menghadapi tantangan zaman. Ia menyebut bahwa madrasah harus menjalin kemitraan dengan lima unsur penting: masyarakat, perguruan tinggi, dunia usaha, media, dan pemerintah.

“Madrasah harus on the track agar bisa membimbing siswa menjadi generasi yang unggul secara mental spiritual, sekaligus berprestasi secara akademik,” tutupnya dengan penuh semangat.

Kegiatan review ini menjadi momentum strategis bagi MI Al Huda dalam memastikan kurikulum yang diterapkan mampu menjawab kebutuhan zaman serta membentuk generasi yang berkarakter dan kompeten. (isa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

♿ Aksesibilitas