MTsN 8 Sleman Dukung Penguatan Tata Usaha melalui Forum Kepala TU se-DIY
Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) — Kepala Tata Usaha MTsN 8 Sleman, Aini Maslihatin, S.E., M.M., , bersama staf Tata Usaha Wahid Mitarwan, menghadiri kegiatan Forum Kepala Tata Usaha Madrasah Negeri di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (28/08/2025). Acara ini berlangsung di RM Limasan Klampox, Klampok Baru, Sekarsuli, Berbah, Sleman, dengan suasana penuh keakraban dan semangat kebersamaan.
Forum tersebut dihadiri oleh seluruh Kepala Tata Usaha maupun staf Tata Usaha dari MAN dan MTsN se-Daerah Istimewa Yogyakarta. Agenda utama kegiatan meliputi pembinaan oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag DIY serta bimbingan teknis (bimtek) penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang menjadi pedoman penting dalam penyelenggaraan tata kelola administrasi madrasah.
Dalam sesi pembinaan, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag DIY memberikan arahan mengenai pentingnya profesionalisme, akuntabilitas, dan tertib administrasi dalam mendukung kinerja madrasah. Ditekankan pula bahwa peran Tata Usaha sangat strategis sebagai motor penggerak administrasi yang menopang seluruh aspek manajemen pendidikan di madrasah.
Sementara itu, pada sesi bimbingan teknis, para peserta mendapatkan panduan praktis dalam menyusun SOP yang efektif, efisien, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Hal ini diharapkan dapat mempermudah pelaksanaan tugas administrasi sehari-hari sekaligus meningkatkan mutu layanan kepada guru, siswa, maupun masyarakat.
Kepala Tata Usaha MTsN 8 Sleman, Aini Maslihatin, S.E., M.M., menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Forum ini sangat bermanfaat bagi kami untuk memperdalam pemahaman sekaligus menyamakan persepsi terkait tata kelola administrasi di madrasah. Dengan adanya pembinaan dan bimbingan teknis, kami semakin termotivasi untuk bekerja lebih profesional dan memberikan pelayanan terbaik bagi madrasah,” ungkapnya.
Melalui forum ini, diharapkan tercipta sinergi antar Kepala Tata Usaha madrasah negeri di bawah naungan Kanwil Kemenag DIY. Sinergi tersebut diharapkan mampu memperkuat sistem administrasi, meningkatkan koordinasi lintas madrasah, serta mendukung terwujudnya madrasah yang unggul, transparan, dan akuntabel.
MTsN 8 Sleman berharap hasil dari forum ini dapat segera diimplementasikan dalam pengelolaan administrasi madrasah, sehingga pelayanan kepada warga madrasah semakin optimal. Dengan pengelolaan tata usaha yang profesional, diharapkan madrasah mampu terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan mutu pendidikan di Daerah Istimewa Yogyakarta. (idw)