Kepala dan KTU MTsN 8 Sleman Hadiri Evaluasi Capaian Kinerja 2025 di Kemenag Sleman
Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) – Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag., dan Kepala Tata Usaha, Aini Maslihatin, S.E., M.M., menghadiri kegiatan Evaluasi Capaian Kinerja Tahun 2025 yang digelar oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman pada Rabu (10/09/2025). Kegiatan berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai, bertempat di Aula Lantai III Kemenag Sleman, dan diikuti oleh seluruh Kepala serta Kepala Tata Usaha MIN, MTsN, dan MAN se-Kabupaten Sleman.
Kegiatan evaluasi ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Sleman, H. Nadhif, S.Ag., M.S.I., yang menegaskan bahwa capaian kinerja bukan hanya sebatas angka, tetapi harus berdampak nyata bagi masyarakat. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya reformasi birokrasi yang tidak berhenti pada proses administrasi, melainkan menghasilkan output dan outcome yang menjawab kebutuhan publik.
“Reformasi birokrasi tidak lagi sekadar dokumentasi. Kinerja tidak cukup berhenti pada data prestasi, tetapi harus memberi manfaat yang benar-benar dirasakan masyarakat,” tegasnya.
Selain itu, Kepala Kantor juga menyinggung isu-isu strategis nasional seperti pengentasan kemiskinan, penurunan angka stunting, dan peningkatan kualitas pendidikan. Evaluasi, menurutnya, harus menjadi sarana lahirnya inovasi yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Kemenag Sleman juga menyampaikan apresiasi terhadap capaian penyerapan anggaran hingga September 2025 yang telah mencapai 70,31% di madrasah negeri, selaras dengan capaian Kemenag bawah atap sebesar 70,33%. Kepala Kantor mendorong seluruh madrasah negeri di Sleman untuk terus menjaga transparansi dengan melaporkan realisasi anggaran secara berkala setiap dua minggu.
Kepala Subbagian Tata Usaha, H. Sangaji, S.HI., turut memberikan pengarahan terkait tindak lanjut yang harus dilakukan, antara lain pendampingan digitalisasi melalui pranata komputer, inventarisasi Barang Milik Negara (BMN), pemanfaatan aplikasi Srikandi untuk tata kelola persuratan, hingga optimalisasi arsiparis dan tim BMN guna memperkuat akuntabilitas aset madrasah.
Hadirnya Kepala MTsN 8 Sleman beserta Kepala Tata Usaha dalam kegiatan ini menjadi bentuk komitmen madrasah untuk terus mendukung program Kemenag Sleman dalam menciptakan tata kelola madrasah yang transparan, akuntabel, dan berdampak nyata. Agus Sholeh menyampaikan bahwa evaluasi kinerja semacam ini sangat penting sebagai ruang refleksi. “Madrasah perlu selalu memperbaiki diri, memastikan bahwa setiap langkah yang dilakukan tidak hanya administratif, tetapi juga memberi manfaat langsung bagi siswa, orang tua, dan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Aini Maslihatin menambahkan bahwa kegiatan evaluasi ini juga menjadi ajang pembelajaran untuk memperkuat sistem tata kelola administrasi dan keuangan madrasah. “Kami merasa terbantu dengan adanya arahan dan pendampingan dari Kemenag Sleman. Ini akan semakin menuntun madrasah dalam meningkatkan tertib administrasi dan layanan yang profesional,” ungkapnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, MTsN 8 Sleman berkomitmen untuk terus menjaga kinerja yang berdampak, menghadirkan layanan pendidikan yang berkualitas, serta mendukung penuh terwujudnya reformasi birokrasi yang inovatif dan berintegritas di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Sleman. (idw/tnf)