Dorong Budaya Literasi, Perpustakaan MAN 3 Sleman Kembali Apresiasi Pemustaka Aktif Periode Juli – Agustus 2025

Kemenag Sleman News (MAN 3 Sleman) – Perpustakaan MAN 3 Sleman kembali memberikan apresiasi kepada siswa, guru, dan karyawan yang terpilih sebagai Pemustaka Aktif, Senin (15/9/2025). Program penghargaan ini menjadi bentuk motivasi sekaligus pengakuan bagi warga madrasah yang konsisten memanfaatkan fasilitas serta koleksi perpustakaan untuk menunjang kegiatan belajar, mengajar, maupun pekerjaan sehari-hari.

Perpustakaan Mayoga selama ini dikenal sebagai jantung pembelajaran di lingkungan MAN 3 Sleman. Dengan koleksi yang lengkap, fasilitas modern, serta layanan literasi yang terus dikembangkan, perpustakaan berkomitmen menciptakan suasana belajar yang kondusif sekaligus membangun budaya membaca di kalangan siswa, guru, dan karyawan. Keaktifan pemustaka menjadi indikator bahwa perpustakaan tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan buku, tetapi juga pusat aktivitas intelektual dan pengembangan diri.

Pada periode Juli 2025, penghargaan Pemustaka Aktif diberikan kepada beberapa nama terpilih. Dari kategori siswa, penghargaan diraih oleh Khaira Nuzha Nur Kamila (X G), Haris Fadhil Wicaksono (XI D), dan Avicena Pasca Hadi (XII A). Dari kategori guru, penghargaan diberikan kepada Imas Kurniasih, S.Pd.I., M.Ag., sedangkan dari kategori karyawan diraih oleh Ichwan Aktsar Huda.

Para pemustaka tersebut dinilai aktif berkunjung dan memanfaatkan fasilitas perpustakaan, baik untuk kepentingan akademik maupun non-akademik. Untuk periode Agustus 2025, terpilih pula nama-nama pemustaka yang sama aktifnya. Dari kategori siswa, penghargaan diberikan kepada Adly Natha Ararya (X A), Damario Sandy Hendrawan (XI D), dan Satria Barabi (XII C). Dari kategori guru, terpilih Hasti Budiyaningrum, S.Pd., sedangkan dari kategori karyawan penghargaan diberikan kepada Siti Emi Diyatun Djamil.

Keberhasilan menjadi Pemustaka Aktif menunjukkan komitmen nyata dalam menjadikan membaca sebagai bagian dari keseharian.Kepala perpustakaan mayoga menyampaikan bahwa harapannya perpustakaan Mayoga dapat memberikan pelayanan yang prima dan juga memberi manfaat untuk para pemustaka.

Semoga dengan adanya apresiasi yang diberikan semakin banyak pemustaka yang berkunjung dan memanfaatkan perpustakaan. Melalui penghargaan ini, Perpustakaan Mayoga konsisten menjalankan perannya sebagai pusat pembelajaran dan penggerak literasi.

Apresiasi untuk pemustaka aktif bukanlah tujuan akhir, melainkan langkah awal untuk memperkuat budaya membaca di kalangan generasi muda, khususnya di lingkungan MAN 3 Sleman. (nis/tnf)