Minggu, Oktober 12, 2025
Berita Madrasah

MTsN 8 Sleman Gelar Sosialisasi Kegiatan Kokurikuler Berbasis Projek Pemilos

Kemenag Sleman News – (MTsN 8 Sleman) MTsN 8 Sleman melaksanakan kegiatan sosialisasi kokurikuler pada Senin (15/9/2025) bertempat di Masjid Nurul Ummah. Kegiatan ini dilaksanakan usai pelaksanaan salat dhuha berjamaah yang diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan. Sosialisasi ini menjadi pembuka rangkaian kegiatan kokurikuler yang berlangsung selama sepekan penuh, mulai Senin hingga Jumat, 15–19 September 2025.

Koordinator kegiatan kokurikuler, Andriyani Dwi Puspitahadi, S.Pd., dalam penyampaiannya memaparkan materi terkait program yang akan dilaksanakan. Tahun ini, kegiatan kokurikuler mengusung pembelajaran berbasis projek dengan tema “Pemimpin Muda, Madrasah Berdaya.” Tema ini dipilih karena bertepatan dengan momentum Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS MTsN 8 Sleman masa bakti 2025–2026.

Andriyani menjelaskan bahwa tujuan utama dari projek ini adalah menumbuhkan kesadaran demokrasi di kalangan pelajar. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih keterampilan kolaborasi, komunikasi, kreativitas, serta penalaran kritis siswa. Tak hanya itu, melalui rangkaian kegiatan yang dirancang, diharapkan pula terbentuk sikap beriman, bertakwa, dan menjadi warga negara yang baik sesuai dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh madrasah.

Lebih lanjut, ia merinci sejumlah agenda yang akan dijalankan selama satu minggu penuh. Di antaranya, sosialisasi pemilu oleh pihak madrasah, sosialisasi khusus dari KPU Kabupaten Sleman, pembuatan poster bertema “Pemimpin Hebat,” pembuatan media kreatif menggunakan Canva, pelatihan orasi, persiapan dan pembuatan Tempat Pemungutan Suara (TPS), hingga puncak acara berupa pemilihan langsung Ketua dan Wakil Ketua OSIS.

“Kegiatan ini bukan hanya sebatas acara pemilihan OSIS, tetapi juga proses belajar nyata bagi siswa untuk mengenal sistem demokrasi. Dari mulai perencanaan, kampanye, hingga pemilihan, semuanya dibuat mirip dengan tahapan pemilu sebenarnya,” jelas Andriyani saat memberikan sosialisasi di hadapan peserta.

Sementara itu, Waka Kurikulum MTsN 8 Sleman, Muhammad Arwani Munib, S.Th.I., menegaskan bahwa kegiatan ini bersifat wajib diikuti oleh seluruh siswa dari kelas 7 hingga kelas 9. Ia berharap agar para siswa dapat mengikuti setiap rangkaian dengan penuh tanggung jawab dan kesungguhan. “Kami berharap semua siswa dapat mengikuti kegiatan kokurikuler ini dengan sebaik-baiknya, karena melalui inilah mereka belajar demokrasi yang sesungguhnya,” tegasnya.

Dengan adanya sosialisasi ini, MTsN 8 Sleman berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi pembelajaran berbasis projek yang relevan dengan kebutuhan zaman. Melalui kegiatan Pemilos yang dikemas dalam projek kokurikuler, siswa diharapkan tidak hanya memperoleh pengalaman belajar baru, tetapi juga semakin siap menjadi pemimpin muda yang berintegritas, cerdas, dan berdaya bagi lingkungan sekitar. (adp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

♿ Aksesibilitas