Penguatan Program Kerja Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY
Kemenag Sleman News–Banyuwangi, 27 September 2025 – Kanwil Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar kegiatan Penguatan Program Kerja Bidang Pendidikan Madrasah yang diselenggarakan di Banyuwangi. Kegiatan ini menjadi momentum strategis dalam memperkokoh sinergi serta meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di DIY.
Dalam rangkaian kegiatan penguatan program bidang pendidikan yang digelar di Banyuwangi, Ketua K2 MI, MTs, MA, Bapak Edi Triyanto, menyampaikan sambutannya dengan penuh semangat dan apresiasi.
Dalam sambutannya, beliau menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada Bapak Abdul Suud, S.Ag., M.Si., atas segala dedikasi, kerja keras, dan pengorbanan yang telah diberikan demi kemajuan madrasah di Daerah Istimewa Yogyakarta. Menurutnya, banyak hal yang telah dilakukan sehingga madrasah terus berkembang dan semakin diperhitungkan.
“Madrasah kita bisa berkembang karena kerja bersama. Kita adalah supertim yang akan terus memajukan madrasah di DIY,” ungkap Edi Triyanto.
Selain itu, beliau juga memberikan ucapan selamat datang kepada Bapak Sidik Pramono, S.Ag., M.Si., yang baru bergabung dalam jajaran kepemimpinan. Harapannya, sinergi yang terjalin akan semakin memperkuat program-program yang telah berjalan serta menghadirkan inovasi baru bagi kemajuan madrasah.
Tidak lupa, penghargaan dan rasa terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Jauhar Muhlis yang telah memasuki masa purna tugas. Atas dedikasi, perjuangan, dan pengorbanan beliau selama ini, madrasah se-DIY dapat berdiri tegak dan terus menorehkan prestasi.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antar lembaga pendidikan madrasah, dengan tekad bersama untuk melanjutkan estafet perjuangan memajukan pendidikan Islam, khususnya di DIY.
Suasana haru mewarnai sambutan Bapak Jauhar Muhlis yang per 1 Oktober 2025 resmi memasuki masa purna tugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Setelah 30 tahun mengabdi, beliau menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perjalanan panjang yang penuh pengalaman berharga dalam membangun pendidikan madrasah di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dalam sambutannya, Bapak Jauhar Muhlis dengan rendah hati memohon maaf apabila selama menjalankan tugas masih terdapat banyak kekurangan dan kekhilafan. Beliau berharap masa purna ini dapat diisi dengan kegiatan sosial kemasyarakatan yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Alhamdulillah, Allah memberikan kenikmatan sampai purna tugas. Saya berterima kasih atas bimbingan Bapak Abdul Suud dan Bapak Sidik Pramono. Semoga kita semua tetap bersama-sama membangun madrasah di DIY agar benar-benar menjadi madrasah istimewa,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan serah terima jabatan dari Bapak Abdul Suud kepada Kabid Pendidikan Madrasah yang baru, Bapak Sidik Pramono, S.Ag., M.Si. Bapak Jauhar Muhlis menyampaikan rasa bahagia dan bangga, karena di akhir masa jabatannya didampingi serta diantarkan oleh banyak pihak, mulai dari para kepala madrasah, kepala TU, kasi Dikmad, hingga ketua tim 3.
Selama mengabdi, jabatan terlama yang diemban oleh Bapak Jauhar Muhlis adalah sebagai Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY. Dalam kepemimpinannya, beliau menggagas dan mendukung sejumlah program penting, di antaranya:
- Program Jogja Istimewa
- JMD (Jogja Madrasah Digital)
- Cyber Madrasah (masih dalam proses pengembangan)
- Branding Guru Berintegritas, Madrasah Berkelas
Beliau menegaskan bahwa seluruh program tersebut bertujuan agar madrasah di Yogyakarta dibangun semaksimal mungkin menjadi lembaga pendidikan yang nyaman, berkualitas, dan berdaya saing.
Dengan berakhirnya masa pengabdian beliau, harapannya estafet perjuangan terus berlanjut, sehingga madrasah di DIY benar-benar dapat menjadi madrasah unggul yang istimewa.
Dalam rangkaian kegiatan Penguatan Program Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah yang baru, Bapak Sidik Pramono, S.Ag., M.Si., menyampaikan sambutannya dengan penuh semangat dan makna mendalam.
Beliau menegaskan bahwa dalam menjalankan amanah dan tugas, manusia tentu membutuhkan waktu untuk rehat sejenak.
“Adakalanya rehat atau healing diperlukan, bukan untuk berhenti, tetapi untuk mengumpulkan energi lebih agar spirit bisa berlipat ganda,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bapak Sidik Pramono juga memberikan apresiasi luar biasa kepada Bapak Jauhar Muhlis yang telah menuntaskan pengabdian selama 30 tahun sebagai ASN. “Pengabdian yang begitu panjang dan penuh dedikasi ini tentu menjadi amal kebaikan, bukan hanya untuk pribadi beliau, tetapi juga untuk kemajuan madrasah di DIY,” ungkapnya penuh penghargaan.
Sambutan ini menjadi wujud penghormatan sekaligus motivasi bagi seluruh jajaran madrasah agar terus menjaga semangat, melanjutkan program yang sudah berjalan, dan menghadirkan inovasi-inovasi baru bagi pendidikan madrasah yang lebih berkualitas dan berdaya saing. (AZ)