IPARI Sleman Eko-Teologi: Tanam Pohon di Lapas Cebongan Jadi Simbol Nyata

Kemenag Sleman News – Kementerian Agama Kabupaten Sleman melalui Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) menunjukkan dukungan penuh terhadap program prioritas Menteri Agama tentang Eko-Teologi, yakni integrasi nilai-nilai keagamaan dalam upaya pelestarian lingkungan.
Sebagai langkah nyata, PD IPARI Sleman menggelar Gerakan Menanam Pohon di lingkungan Lapas Kelas IIB Cebongan, Selasa (30/9). Kegiatan ini tidak hanya menanamkan kepedulian lingkungan, tetapi juga memperkuat misi pembinaan keagamaan lintas iman bagi warga binaan.
Ketua PD IPARI Sleman, H. Sunhaji, dalam sambutannya menegaskan bahwa kolaborasi dengan Lapas Cebongan sudah lama terjalin, terutama melalui pendampingan dan pembinaan keagamaan oleh penyuluh lintas agama.

“Pembinaan ini menjadi bentuk nyata kehadiran penyuluh agama dalam membangun kesadaran spiritual warga binaan, sekaligus menanamkan cinta lingkungan melalui nilai-nilai agama,” ujarnya.
Kasie Binadik Lapas Kelas IIB Cebongan, Ady Saputra, A.Md.IP, SM, MM, menyambut baik kegiatan ini.
“Kesadaran beragama perlu terus ditingkatkan bagi warga binaan. Kami berterima kasih atas kontribusi penyuluh agama yang selama ini memberikan pemahaman keagamaan dan penguatan mental spiritual di Lapas,” ungkapnya.
Aksi penanaman pohon kemudian dilakukan bersama oleh Ketua PD IPARI Sleman H. Sunhaji, Kasie Binadik Ady Saputra, serta Ka. KPLP Lapas Cebongan Jaka Cahyana, SH, MH.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa gerakan ekoteologi tidak berhenti pada wacana, tetapi menyentuh ruang-ruang pembinaan kemanusiaan, termasuk di balik tembok lapas. Dengan langkah kecil menanam pohon, Kemenag Sleman melalui IPARI berupaya menanam harapan, memperkuat iman, sekaligus menjaga bumi.(Imm)