Dari TBQ untuk Sleman Religi: Kakankemenag Sleman Teguhkan Dukungan Penuh pada Pendidikan Karakter dan Moderasi
Kemenag Sleman News – Upaya menumbuhkan karakter religius, cinta Al-Qur’an, dan semangat moderasi beragama di kalangan peserta didik kembali mendapat perhatian serius dari Kementerian Agama Kabupaten Sleman. Hal ini tampak dalam kegiatan Asesmen Tuntas Belajar Al-Qur’an (TBQ) yang digelar di SDN Model Wedomartani, Ngemplak, pada Kamis (13/11/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Sleman, H. Nadhif, didampingi jajaran pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI) serta pegawai Seksi PAIS Kankemenag Sleman. Turut hadir Kepala SDN Model, Jamin, bersama Korwil Sri Maryanti yang memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan asesmen.
Dalam sambutannya, H. Nadhif menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak sekolah, Korwil, serta tim pengawas PAI atas sinergi dan kerja sama yang terus terjalin. Ia menegaskan bahwa kegiatan TBQ ini bukan sekadar evaluasi kemampuan membaca Al-Qur’an, namun juga bagian dari upaya penguatan pendidikan karakter dan spiritualitas peserta didik, sejalan dengan nilai-nilai Asta Protas Menteri Agama, khususnya dalam bidang pendidikan berkeadaban, moderasi beragama, dan penguatan karakter bangsa.
“Kegiatan ini menjadi momentum berharga untuk menanamkan nilai-nilai religius dan moral bagi generasi penerus kita. Melalui pembelajaran Al-Qur’an, anak-anak tidak hanya cerdas membaca, tetapi juga berakhlak, santun, dan toleran, sesuai dengan semangat Sleman Religi dan Asta Protas Kemenag,” ujar H. Nadhif.
Sementara itu, Ibnu Karyadi selaku panitia pelaksana menjelaskan bahwa kegiatan asesmen TBQ ini diikuti oleh 78 siswa dari seluruh SD di Kapanewon Ngemplak, dan nantinya akan terpilih 30 peserta terbaik untuk mengikuti Wisuda TBQ tingkat Kabupaten Sleman pada 20 November mendatang. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat memperkuat budaya literasi Al-Qur’an di kalangan siswa sekolah dasar.
Senada dengan hal tersebut, Hanik Rosyada, Ketua Kelompok Pengawas PAI Kabupaten Sleman, menyampaikan alasan pemilihan SDN Model Wedomartani sebagai lokasi pelaksanaan asesmen.
“Sekolah ini memiliki sarana yang representatif dan strategis, serta menjadi sekolah percontohan moderasi beragama di jenjang SD. Di sini, terdapat siswa dan fasilitas ibadah dari berbagai agama, namun keharmonisan tetap terjaga. Inilah wujud nyata pendidikan yang menumbuhkan toleransi dan nilai kebangsaan,” ungkapnya.
Kegiatan TBQ di SDN Model Wedomartani menjadi wujud nyata komitmen Kemenag Sleman dalam membentuk generasi Qur’ani yang moderat dan berkarakter. Sinergi pendidikan dan masyarakat ini menghidupkan semangat Sleman Religi sebagai bagian dari implementasi nilai Asta Protas Kemenag RI di dunia pendidikan. (isa)