Masropin–Tarwadi Perkuat Sinergi KUA & Kalurahan Sukoharjo dalam Pelatihan Rukti Jenazah
Kemenag Sleman News — KUA Ngaglik bersama Pemerintah Kalurahan Sukoharjo terus memperkuat layanan keagamaan berbasis masyarakat. Mengusung semangat responsif, profesional, dan sinergis sebagaimana nilai Asta Protas Kemenag RI, keduanya menggelar Pelatihan Rukti Jenazah dalam forum pertemuan Rois se-Kalurahan Sukoharjo. Kegiatan ini menghadirkan Penyuluh Agama Islam, Masrophin dan Tarwadi, serta diikuti 35 Rois dari berbagai padukuhan, pada Kamis (20/11/2025).
Dalam pemaparannya, Masropin menjelaskan pentingnya memahami tahapan perawatan jenazah secara teliti agar layanan yang diberikan benar-benar sempurna sesuai tuntunan syariat.
“Setiap tahapan perawatan jenazah harus dilakukan dengan teliti agar benar-benar sesuai tuntunan syariat,” ujar Masropin.
Hal ini, ujarnya, menjadi bagian dari upaya peningkatan quality service Kemenag dalam memastikan hak-hak keagamaan masyarakat terpenuhi dengan baik.
Sementara itu, Tarwadi mendorong setiap dusun membentuk tim rukti jenazah, termasuk melibatkan generasi muda sebagai langkah regenerasi petugas layanan keagamaan.
“Kami mendorong setiap dusun membentuk tim rukti jenazah sekaligus melibatkan generasi muda untuk proses regenerasi,” kata Tarwadi. Kemandirian dusun dalam layanan keagamaan adalah bentuk penguatan kapasitas lokal.
Pelatihan berlangsung dengan antusias hingga akhir acara. Kolaborasi KUA Ngaglik dan Pemerintah Kalurahan Sukoharjo ini semakin menegaskan komitmen bersama dalam menghadirkan layanan keagamaan yang inklusif, responsif, dan berdaya guna bagi umat. (isa)