Selasa, Oktober 14, 2025
Berita Madrasah

MTsN 8 Sleman Hadiri Forum Diskusi Ombudsman RI DIY Terkait Penerimaan Siswa Baru Madrasah

Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) — Dalam rangka menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam proses penerimaan siswa baru di lingkungan madrasah, Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Forum Group Discussion (FGD) bertajuk “Penerimaan Siswa Baru Madrasah” pada Jumat (20/06/2025) di aula Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY.

Kegiatan ini dihadiri oleh para kepala madrasah dari berbagai tingkatan di wilayah Kanwil Kemenag DIY. MTsN 8 Sleman turut hadir dalam forum penting ini dan diwakili oleh Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Ika Sudaryatiningsih, S.Pd., yang menghadiri kegiatan atas nama Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag.

FGD ini menjadi ruang strategis bagi para pemangku kepentingan untuk mendiskusikan berbagai tantangan dan celah dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di madrasah agar dapat berjalan secara tertib, adil, dan tanpa menimbulkan potensi aduan dari masyarakat. Dalam forum ini, Ombudsman DIY mendorong penyelenggara pendidikan untuk menjadikan madrasah sebagai lembaga pendidikan yang semakin dipercaya masyarakat dan bebas dari praktik yang berpotensi melanggar etika pelayanan publik.

Mohammad Bagus S., M.Pd., selaku narasumber utama yang juga perwakilan dari Ombudsman RI DIY, menekankan pentingnya pencegahan terhadap potensi maladministrasi dalam proses penerimaan siswa baru. Ia mengingatkan agar madrasah menyusun regulasi internal yang jelas, prosedural, dan transparan, serta menghindari kebijakan yang berpotensi menimbulkan diskriminasi atau persepsi negatif dari masyarakat. “Madrasah kini menjadi pilihan utama masyarakat. Oleh karena itu, kita harus mengawal proses PPDB agar tidak menimbulkan laporan atau keluhan yang tidak perlu,” tegasnya.

Ika Sudaryatiningsih menyambut baik kegiatan ini dan menyatakan bahwa MTsN 8 Sleman selalu berkomitmen untuk melaksanakan PPDB secara objektif, transparan, dan sesuai ketentuan yang berlaku. “Forum ini sangat penting bagi kami untuk melakukan refleksi dan evaluasi agar pelayanan pendidikan di MTsN 8 Sleman senantiasa bermutu dan menjunjung prinsip keadilan,” ungkapnya usai kegiatan.

Dengan adanya FGD ini, diharapkan madrasah se-DIY dapat meningkatkan kesiapan dan integritas dalam melaksanakan PPDB Tahun Ajaran 2025/2026 dengan mengedepankan prinsip pelayanan prima, serta mampu menjawab kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap pendidikan di madrasah. (idw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

♿ Aksesibilitas