Minggu, Oktober 12, 2025
Berita KemenagHeadline

Kemenag Sleman Dorong Madrasah Berprestasi: PKM 2025 Jadi Ajang Kolaborasi Menuju Indonesia Emas

Kemenag Sleman News–Pekan Kompetisi Madrasah (PKM) Tingkat Madrasah Aliyah Kabupaten Sleman Tahun 2025 resmi dibuka Rabu (24/9/2025) di MA Diponegoro Sembego, Maguwoharjo, Sleman. Dengan mengusung tema “Madrasah Berprestasi dalam Seni dan Olahraga untuk Generasi Emas Indonesia”, ajang ini diikuti oleh 1.125 siswa dari 29 madrasah se-Kabupaten Sleman.

Kegiatan bergengsi yang digelar selama dua hari ini mempertandingkan 26 cabang lomba seni dan olahraga. Tidak hanya menjadi wadah kompetisi, PKM juga menjadi ajang silaturahmi dan penguatan karakter generasi muda madrasah.

Hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman Nadhif didampingi Kepala Subbag Tata Usaha, Sangaji dan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Tulus Dumadi.

Dalam sambutannya, Kakan Kemenag Sleman, Nadhif, menegaskan bahwa PKM memiliki tujuan mulia jangka panjang, yakni menyiapkan generasi cerdas, tangguh, dan berkepribadian untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

“PKM ini bukan hanya ajang lomba, tetapi bagian dari ikhtiar bersama mempersiapkan generasi emas. Madrasah harus mampu melahirkan anak-anak yang berprestasi, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan bangsa,” ungkapnya.

Kakan Kemenag juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (K2MA) Kabupaten Sleman yang telah menyiapkan kegiatan dengan baik, serta kepada jajaran pengasuh Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro yang telah memfasilitasi pelaksanaan PKM tahun ini.

“Kolaborasi seluruh pihak, mulai dari keluarga besar madrasah, wali siswa, hingga dukungan K2MA, menjadi kunci terselenggaranya kegiatan ini. Inilah bentuk nyata sinergi yang membanggakan,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Panitia PKM 2025, Yazid Shofwan, S.Pd., M.Sc., dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti 29 madrasah dengan total 1.125 siswa peserta. Lomba berlangsung selama dua hari di MA Diponegoro dan beberapa lokasi pendukung lainnya.

“Tujuan utama PKM adalah mengembangkan potensi siswa madrasah, mempererat silaturahmi antar lembaga, sekaligus menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat dan berkarakter,” terangnya.

Yazid juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, khususnya Kementerian Agama Kabupaten Sleman, kepala madrasah, guru pembina, para juri, hingga tuan rumah MA Diponegoro.

Pembukaan PKM berlangsung meriah dengan penampilan hadroh siswa MA Diponegoro, tilawah Al-Qur’an, menyanyikan Indonesia Raya, serta Mars Madrasah. Suasana penuh semangat tampak dari wajah para peserta yang siap berkompetisi dengan sportivitas tinggi.

PKM 2025 Sleman diharapkan tidak hanya melahirkan juara, tetapi juga menumbuhkan persaudaraan dan semangat kebersamaan antar madrasah. Harapannya, dari ajang ini lahir generasi madrasah yang unggul, berakhlak mulia, serta siap menjadi bagian dari Indonesia Emas 2045. (Aji)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

♿ Aksesibilitas