Mujahadah dan Sholawat Berkumandang di MTsN 9 Sleman Saat Hari Santri 2024
Kemenag Sleman News (MTsN 9 Sleman) – Dalam rangka memperingati Hari Santri yang jatuh pada tanggal 22 Oktober, MTsN 9 Sleman menggelar acara mujahadah dan sholawatan bersama pada hari Selasa (22/10/2024). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan pegawai dengan penuh khidmat dan antusias. Acara ini bertempat di Musholla Raudhatul Muttaqien MTsN 9 Sleman. Mujahadah dan sholawatan ini dimulai pukul 09.30 WIB dan berakhir pukul 11.00 WIB.
Acara mujahadah dipimpin oleh Anton Husni Mubarok, sedangkan sholawatan dipandu oleh dua guru yakni Anton Husni Mubarok dan Bisri Musthofa. Acara dimulai dengan mujahadah yakni doa bersama untuk keselamatan bangsa dan kesejahteraan umat Islam. Para siswa duduk rapi dan khusyuk mengikuti lantunan doa, mengharapkan keberkahan dan kebaikan untuk masa depan mereka serta negeri ini. Setelah itu acara dilanjutkan dengan sholawatan secara bersama-sama melantunkan puji-pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Alunan sholawat yang dibawakan dengan iringan tim hadroh MTsN 9 Sleman menambah suasana khidmat.
Triyantoro Adhi Saputra selaku Ketua Panitia Hari Santri 2024 ini mengungkapkan pendapatnya tentang rangkaian acara peringatan Hari Santri di MTsN 9 Sleman. “Pentingnya momentum Hari Santri untuk mengingatkan generasi muda akan peran santri dalam sejarah perjuangan kemerdekaan dan pembangunan bangsa. Seluruh warga madrasah turut mengikuti rangkaian acara peringatan Hari Santri mulai dari apel, muqodaman hingga mujahadah dan sholawatan bersama. Melalui acara mujahadah dan sholawatan ini, kita harapkan para siswa dapat semakin memahami dan meneladani semangat santri yang cinta tanah air dan berakhlakul karimah,” ujar Triyantoro Adhi Saputra.
Hari Santri sendiri merupakan hari yang diperingati untuk mengenang peran besar santri dan ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, yang ditetapkan melalui Keputusan Presiden No. 22 Tahun 2015. Di MTsN 9 Sleman, peringatan ini rutin diadakan setiap tahunnya dengan beragam kegiatan religius dan kebangsaan. Acara peringatan Hari Santri ini diakhiri dengan doa bersama dan ditutup dengan pembacaan sholawat nabi. Para siswa merasa senang karena bisa mengikuti kegiatan yang penuh makna sekaligus memperkuat rasa cinta mereka kepada Rasulullah SAW dan tanah air. Peringatan ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai keagamaan dan nasionalisme di kalangan generasi muda, khususnya siswa-siswi di MTsN 9 Sleman. (YL/TN)