MTsN 8 Sleman Gandeng KPU Kabupaten Sleman Gelar Sosialisasi Pemilu untuk Siswa

Kemenag Sleman News – (MTsN 8 Sleman) MTsN 8 Sleman bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman dalam rangkaian kegiatan Kokurikuler Pembelajaran Berbasis Projek – Pemilu OSIS (PEMILOS). Salah satu kegiatan penting yang digelar adalah sosialisasi Pemilu oleh KPU Kabupaten Sleman pada Selasa (16/9/2025) di aula MTsN 8 Sleman. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bekal pengetahuan bagi siswa menjelang pelaksanaan PEMILOS pada Jumat, 19 September 2025.
Acara sosialisasi diikuti oleh seluruh siswa dengan penuh antusias. Waka Kesiswaan MTsN 8 Sleman, Ika Sudaryatiningsih, S.Pd., dalam sambutannya menegaskan bahwa penting bagi para siswa untuk mendapatkan edukasi tentang pemilu. Hal ini sejalan dengan agenda madrasah yang akan menggelar PEMILOS sebagai media pembelajaran demokrasi nyata. “Penting kiranya para siswa mendapat edukasi terkait pemilu, apalagi di madrasah akan dilaksanakan PEMILOS untuk memilih ketua dan wakil ketua OSIS,” ujarnya.
Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag., menyambut baik kedatangan tim dari KPU Kabupaten Sleman. Ia menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin dan berharap kegiatan ini mampu memberikan pengalaman berharga bagi para siswa. “Kami sangat berharap para siswa mendapat pendidikan dan pelatihan terkait pemilu. Dengan demikian mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga praktik berdemokrasi dengan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, narasumber dari KPU Kabupaten Sleman, Noor Aan Muhlishoh, memberikan materi yang jelas dan komprehensif kepada siswa. Materi yang disampaikan meliputi pengertian pemilu, asas-asas pemilu, syarat-syarat pemilih, tahapan pemilu, hingga mekanisme pemungutan suara. Penjelasan ini membuat para siswa lebih memahami pentingnya partisipasi dalam pemilu yang jujur, adil, dan bertanggung jawab.
Suasana interaktif terlihat sepanjang kegiatan berlangsung. Para siswa tampak aktif bertanya dan menanggapi materi yang diberikan. Beberapa siswa bahkan menyampaikan pengalaman mereka terkait pemilihan OSIS sebelumnya, lalu membandingkannya dengan konsep pemilu yang sesungguhnya. Hal ini menunjukkan adanya keterlibatan aktif dan rasa ingin tahu yang tinggi dari peserta sosialisasi.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk nyata implementasi pembelajaran berbasis projek yang dijalankan MTsN 8 Sleman. Dengan mengaitkan PEMILOS dengan konsep pemilu yang sebenarnya, siswa tidak hanya belajar tentang kepemimpinan di tingkat sekolah, tetapi juga mendapatkan gambaran mengenai sistem demokrasi di Indonesia.
Melalui kerja sama dengan KPU Kabupaten Sleman, MTsN 8 Sleman berupaya menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak dini. Dengan demikian, siswa diharapkan tumbuh menjadi generasi muda yang kritis, cerdas, serta mampu berperan aktif dalam kehidupan berdemokrasi di masyarakat. Sosialisasi ini pun menjadi langkah awal penting menuju suksesnya pelaksanaan PEMILOS di madrasah. (adp)