Penguatan Tata Kelola Sarana Digital, Kemenag Sleman Lakukan Monitoring Layanan KUA Sleman Utara
Kemenag Sleman News — Upaya memperkuat tata kelola sarana pendukung layanan publik di lingkungan Kantor Urusan Agama (KUA) terus dilakukan Kankemenag Sleman. Memasuki pekan kedua November, Tim IT Pranata Komputer kembali turun langsung ke lapangan untuk melakukan pemantauan kondisi perangkat komputer dan jaringan di wilayah Sleman Utara, tepatnya di KUA Cangkringan dan KUA Ngemplak, Selasa (18/11/2025).
Kunjungan ini menjadi bagian dari penguatan layanan berbasis digital yang sejalan dengan nilai Profesionalitas, Akuntabilitas, dan Inovasi dalam Asta Protas Kemenag RI. Kehadiran tim disambut baik oleh para pimpinan KUA. Di Ngemplak, Tim Pranata Komputer diterima hangat oleh Kepala KUA, Muhammad Banudi, sementara di Cangkringan, penyambutan dilakukan oleh Kepala KUA Abdul Muthi Fithriyanto beserta jajarannya.
Baik Banudi maupun Abdul Muthi menyampaikan apresiasi atas terobosan Kemenag Sleman yang melakukan pemantauan langsung kondisi sarana prasarana digital di KUA.
“Kami berterima kasih atas langkah sigap Kemenag Sleman. Monitoring lapangan seperti ini sangat penting untuk memotret kebutuhan nyata di KUA, terutama perangkat pendukung layanan masyarakat,” ujar Banudi.
Hal senada disampaikan Abdul Muthi yang menilai kunjungan tersebut sebagai wujud penguatan layanan prima dan responsif.
“Kami merasa diperhatikan. Semoga hasil pemantauan ini dapat menghadirkan perbaikan sarana yang berdampak langsung pada kualitas layanan,” ungkapnya.
Ketua Tim IT Pranata Komputer, Aris Triyanto, menjelaskan bahwa monitoring ini merupakan mandat pimpinan untuk memastikan tata kelola sarana digital berjalan optimal.
“Kami melakukan pengecekan langsung perangkat komputer, jaringan, dan perlengkapan lainnya. Temuan di lapangan akan kami sampaikan sebagai rekomendasi kepada pimpinan demi penyempurnaan layanan di KUA,” jelas Aris.
Dari hasil pemantauan, Tim menemukan sejumlah perangkat komputer, laptop, dan printer yang sudah tergolong jadul dan berjalan lambat sehingga menghambat kecepatan layanan. Tim merekomendasikan adanya pengadaan perangkat baru yang lebih memadai untuk memperkuat performa layanan di KUA.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Kemenag Sleman dalam menghadirkan layanan publik yang modern, responsif, dan berkelanjutan — sebuah ikhtiar untuk memastikan nilai Profesionalitas, Inovasi, dan Akuntabilitas benar-benar terwujud dalam tata kelola KUA. (isa)