Semarak Hari Santri, KUA Ngaglik Tebar Cinta Bumi Lewat Gerakan Tanam Pohon di Sekolah
Kemenga Sleman News–Masih dalam rangkaian peringatan Hari Santri 2025, Kantor Urusan Agama (KUA) Ngaglik terus meneguhkan komitmennya dalam menguatkan kurikulum berbasis cinta dan ekoteologi. Salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut adalah kegiatan pendistribusian bibit pohon ke SD Negeri Ngaglik, yang merupakan salah satu lokasi binaan Penyuluh Agama Islam (PAI).
Penyerahan bibit dilakukan oleh para Penyuluh Agama Islam KUA Ngaglik. Bibit pohon tersebut diterima langsung oleh Kepala SDN Ngaglik, Painem, S.Pd.SD., dengan penuh semangat untuk menjadikan sekolah sebagai ruang belajar yang ramah lingkungan dan berkarakter cinta alam.
Kepala KUA Ngaglik, Handoyo menyampaikan bahwa gerakan penanaman dan distribusi bibit ini merupakan bagian dari dakwah ekologis yang harus terus ditumbuhkan di tengah masyarakat.
βMenanam pohon bukan sekadar menjaga lingkungan, tetapi juga menanam nilai-nilai kebaikan dan kepedulian. Kami ingin anak-anak belajar bahwa mencintai bumi adalah bagian dari akhlak mulia,β ujarnya.
Melalui kegiatan ini, KUA Ngaglik berharap tumbuh kesadaran ekologis sejak dini di lingkungan pendidikan, bahwa merawat bumi adalah bagian dari ibadah dan wujud rasa syukur kepada Sang Pencipta.
Langkah kecil ini menjadi bagian dari gerakan besar Kementerian Agama Kabupaten Sleman dalam menghadirkan program-program yang berdampak nyata bagi masyarakat, menggabungkan nilai keagamaan, kepedulian sosial, dan pelestarian lingkungan.
Dengan menanam pohon, KUA Ngaglik tidak hanya menanam bibit kehidupan, tetapi juga menanam harapan agar generasi penerus tumbuh dalam harmoni dengan alam dan nilai-nilai spiritual.(Hnd)