Sleman Gerakkan Monev PJJ PAI 2025:Kualitas Pendidikan Islam Tak Bisa Ditawar

Kemenag Sleman News— Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman menjadi tuan rumah kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) PAI UIN Syber Syekh Nurjati Cirebon Tahun 2025, Jum’at (21/11).

Agenda ini dihadiri para pimpinan dan pengelola program, serta menjadi ruang konsolidasi penting dalam memastikan kualitas layanan pendidikan agama Islam di seluruh Indonesia.

Kepala Kantor Kemenag Sleman, H. Nadhif, S.Ag., M.S.I., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi mendalam atas kepercayaan yang diberikan kepada Sleman sebagai tuan rumah.
“Kami ucapkan selamat datang, sugeng rawuh di Kemenag Sleman. Keluarga besar kami merasa bahagia mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah kegiatan strategis ini,” tuturnya.

Nadhif menegaskan komitmen kuat Kemenag Sleman terhadap peningkatan mutu lembaga pendidikan agama Islam.
“Peningkatan kualitas lembaga pendidikan agama Islam adalah harga mati. Program PJJ ini sangat menguntungkan karena dapat ditempuh dari berbagai daerah, namun kualitas pembelajaran tetap harus menjadi prioritas,” tegasnya.

H. Nadhif juga berharap kegiatan Monev ini menjadi momentum penting untuk memperkaya pengalaman dan memperkuat implementasi pendidikan jarak jauh di lapangan.
“Kami berharap pertemuan offline ini memberi pencerahan. Terima kasih atas kolaborasi yang membawa banyak kemanfaatan, baik bagi masyarakat maupun bagi pendidikan di madrasah dan pesantren,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Dekan III UIN Syber Syekh Nurjati Cirebon, Dr. Asep Mulyana, menekankan bahwa PJJ menjadi fasilitas penting dalam pemerataan layanan pendidikan.
“Tujuan utama PJJ adalah mempermudah akses pendidikan sekaligus memperkuat literasi digital,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa mahasiswa PJJ saat ini mencapai hampir 400 peserta dari seluruh Nusantara.

Dr. Asep menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pimpinan Kementerian Agama di Yogyakarta.
“Terima kasih yang setinggi-tingginya atas kepercayaan menitipkan putra-putrinya untuk studi di UIN Syekh Nurjati Cirebon,” ungkapnya.

Kegiatan Monev ini menjadi bukti nyata komitmen bersama antara Kemenag Sleman dan UIN Syber dalam menghadirkan pendidikan agama Islam yang inklusif, adaptif, dan berkualitas di era digital.